Kenangan itu Sejarah

Setiap masa memilki kenangan dan setiap masa pasti ada kejadian yang tak kita sangka sebelumnya. Dari sinilah kita belajar bahwa hidup itu ternyata tumpukan sebuah peristiwa, ada peristiwa yang menyenangkan atau ada pula peristiwa buruk, keduanya sama-sama peristiwa yang sangat amat penting bagi kehidupan kita. Mengapa penting? Ya tentu saja penting, dari peristiwa tersebutlah kita dapat belajar, dan dapat mengenal diri kita jauh lebih dalam dan itu akan memudahkan kita untuk mengarungi kehidupan yang sedang kita jalankan. Aku pernah dengar pepatah yang bunyinya seperti ini, "Orang yang besar adalah orang yang tak pernah melupakan sejarahnya". 

Aku setuju dengan pepatah diatas, menurutku sejarah itu penting, sama pentingnya dengan hidup. Gimana nggak penting, dengan mengenal sejarah kita jadi tau apa tujuan hidup kita, dengan mengenal sejarah kita jadi lebih semangat menjalankan kegiatan yang setiap hari rutin kita jalankan, dengan mengenal sejarah juga hidup kita pun tidak akan menjadi sia-sia, dan masih banyak lagi manfaatnya jika kita tidak melupakan sejarah.

Sewaktu kecil, ibuku pernah berpesan padaku : "Gilang.. kalo udah besar nanti jadilah orang yang bermanfaat bagi umat manusia, juga bagi agama kita". Kelihatannya memang sepele, setiap ibu wajar menginginkan anaknya tumbuh menjadi manusia yang bermanfaat dan sukses. Tapi jika kita resapi lebih dalam, ada sugesti positive yang terkandung dalam kalimat itu, bukan hanya sekedar kalimat tapi juga ada visi yang terselip didalamnya, bahwa aku ketika sudah besar harus menjadi orang yang bermanfaat bagi umat manusia juga bagi agamaku. Bukankah itu juga merupakan sejarah yang telah aku alami, peristiwa itu datang begitu saja tanpa aku minta, tapi jika aku resapi lebih dalam dan aku amalkan, peristiwa itu akan memberikan power bagi kehidupanku dimasa mendatang.

Soekarno presiden pertama Indonesia pernah berkata : "JAS MERAH! Jangan sekali-sekali melupakan sejarah!". Ini pertanda ada makna penting dibalik sejarah. Bukan hanya sekedar menghormati dan menghargai para pahlawan yang telah gugur dalam perang, tapi kita juga harus menghargai tujuan dari para pahlawan yang berani menaruhkan nyawanya demi membela bangsa ini, jika kita melupakan itu? Kita hanya tinggal menunggu kehancurannya saja!. Lagi-lagi sejarah, ya memang sejarah dan kehidupan bagaikan mata koin yang saling bertolak belakang namun tidak dapat dipisahkan. Maka dari itu mari kita sama-sama belajar, mari kita sama-sama mencoba untuk menghargai sebuah sejarah yang pernah kita ciptakan, baik tentang sejarah yang kelam atau sejarah yang menyenangkan yang pernah kita alami. Semuanya bisa kita jadikan bahan untuk pembelajaran hidup kita dan untuk masa depan kita.

Bahkan Nabi Muhammad pernah bersabda bahwa "Barang siapa yang hari ini lebih baik dari kemarin maka dia  termasuk orang yang beruntung, dan jika hari ini sama dengan hari kemarin maka dia termasuk orang yang merugi dan jika hari ini lebih buruk dari hari kemarin maka dia termasuk orang yang celaka". Begitulah Nabi memberikan pesan kepada kita agar kita tidak melupakan hari kemarin, agar kita dapat menyiapkan hari esok yang lebih baik dan lebih baik. Menurutku tidak ada ruginya jika kita mengenal jauh lebih dekat tentang sejarah diri kita, malah akan lebih banyak manfaatnya dan lebih banyak untungnya.

Dan salah satu tujuanku menulis di blog ini adalah ingin menghidupkan peristiwa (sejarah) yang telah aku lalui, agar tidak terbuang dan terlupakan sia-sia, dan menjadikannya pembelajaran serta kenangan yang berharga dalam kehidupanku.